BMW R51/3 Si Mbah

Motor yang masa kepemilikan paling lama dalam lingkungan Club. Dimiliki oleh Susanto W. alm. (012) atau biasa dipanggil si Mbah. Wajar kalau motor ini mempunyai julukan motor Si Mbah.

Dimiliki pada awal tahun 1980-an baru berpindah tangan akhir tahun 2009 ke Hidra, beberapa tahun setelah si Mbah meninggal dunia. Motor ini adalah harta terakhir yang dimiliki almarhum, karena semasa hidupnya Si Mbah pernah berkata, "Sampai mati motor ini tidak akan dijual."

Pada tahun 2002 Motor ini pernah mengalami kecelakaan di Kudus pada saat hendak menghadiri event HUT MACI Malang. Spakbor sespan rusak berat, tetapi motor masih dapat meneruskan perjalanan ke tempat acara tepat waktu. Hanya saja Beemers yang mbonceng di sespan harus ditinggal di Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus karena harus menjalani operasi jahitan karena bibir robek ... dan Beemers itu adalah .. Hidra !!

Dan ironisnya lagi Dokter Bedah yang menangani operasi adalah Dokter Bule dari Jerman yang sedang menjadi Relawan di Rumah Sakit itu ... kenangan tak terlupakan.

Oktober 2000
Servis ringan dalam turing ke Semarang HUT MACI Semarang






6 Januari 2001
Pantai Binuangeun, Banten.

Si Mbah dan Ervier J. dalam acara Halal Bihalal dan menyambut tahun baru 2001.

17 April 2001

Wonosari.

Ganti karet joint kopel, dalam perjalanan ke pantai Baron.

22 April 2001
Jadi petugas jaga Check Point dalam Rally Wisata Jakarta 2001.

Juni 2002
Senayan, Jakarta.

Dalam acara Carnaval anti madat sedunia. Si Mbah bersama anak perempuannya.

Juni 2007
Alm. si Mbah Susanto W. mengagumi motornya yang baru selesai di cat ulang, Tas kulit buat turing, Knalpot hand made model R25.
Lampu belakang di pasangi pelindung.

18 Juli 2008
Marisa, Gorontalo

Amin + Anfal. Ngacir ninggalin temen2. R51/3 Dikendarai Amin.

28 Juni 2009
Puncak, Cianjur.

Dalam perjalanan menghadiri HUT Bikers Brotherhood di Sumedang, Jawabarat.

17 Juli - 15 Agustus 2009

Westernmost Point Of Indonesia Tour

1. Jembatan Ampera, Palembang.
2. Istirahat di Banjar Agung Sumatera Selatan,
3. Sungai Lilin, Jambi. Berada pada urutan buncit dalam rombongan, karena banyak berhenti foto-foto dan jalan pelan-pelan menikmati pemandangan.
4. Jalan Rusak parah di Barus, Sumatera Utara. Rute paling melelahkan.
5. Trumon, Aceh Selatan. Berhenti sejenak, bantu angkat R100 yang bocor ban.
6. Rindu Alam Cafe, Tapak Tuan.

9 April 2010

Modifikasi pada sok breker depan memakai punya Chang Jiang 750 yang tidak terpakai. Dengan sedikit modifikasi dipasang tromol dari BMW seri /5. Tromol belakang tidak diketahui punya motor apa, yang penting serasi dengan tromol depan dan bisa dipasang dengan sempurna.

Juli 2010

Turing Jakarta - Malang 2010

1. 25 Juli 2010, Wonosobo. Slongsong sok depan dimutilasi 3cm. Karena per terlalu lembek dan jedak-jeduk saban kali melindas jalan yang tidak rata.
2. 27 Juli 2010. Istirahat siang di Trenggalek, Jawa Timur.

24 April 2012
Mesin di copot dan beberapa part dilepas dari sasis, untuk dikirim be Banda Aceh dalam beberapa bagian. Untuk ngirit ongkos kirim. Tak apa berpayah payah merakit ulang daripada bayar mahal untuk pengiriman.




Mei 2012






Dirakit ulang di Banda Aceh. Roda depan sudah dikembalikan pada bentuk asli bawaan motor juga tromol payung depan dan belakang. Sok breker depan di donasikan untuk project R50/2 dengan sasis R51/3 komplit dengan tromol /5, termasuk tromol belakang.

10 November 2012
Bertepatan dengan hari Pahlawan, dengan kawan2 pecinta motor tua di Banda Aceh jalan jalan ke Geurutee, Aceh Jaya. Jaraknya sekitar 65km dari Banda Aceh. 3 motor Inggris dan 1 motor Jerman riding ditemani mendung, hujan gerimis dalam pejalanan pergi dan di hantam hujan deras dalam perjalanan pulang.
Ke Geurutee cuma buat makan mie dan minum kopi doang, tapi lumayanlah untuk manasin motor dan sedikit rileks diatas gunung sambil melihat 2 Pulau yang berdampingan yang dikelilingi dengan pantai dan lautan yang memberikan kesejukan bagi pengunjung.